32.8 C
Surabaya
28 April 2025, 17:30 PM WIB

Ribuan Mobil Audi Tertahan di Pelabuhan AS Akibat Pemberlakuan Tarif Impor 25%​

METROTODAY, WASHINGTON – Pemberlakuan tarif impor sebesar 25% pada kendaraan yang diimpor ke AS yang ditetapkan Presiden Amerika Serikat Donald Trump membuat produsen otomotif menahan langkah mereka. 

Salah satunya Audi, merek mobil mewah di bawah naungan Volkswagen. Mereka memutuskan untuk menghentikan sementara semua pengiriman kendaraan ke AS.

Dilansir Reuters, kendaraan yang tiba setelah tanggal tersebut ditahan di pelabuhan AS, sementara dealer diminta untuk mengandalkan stok yang ada, sekitar 37.000 unit, yang diperkirakan mencukupi untuk dua bulan ke depan.

Model Audi yang paling terdampak adalah SUV Q5, yang diproduksi di Meksiko. Pada tahun 2024, seperti dikutip dari New Yorks Post Audi menjual sekitar 56.799 unit Q5 di AS, menyumbang lebih dari seperempat penjualan mereka di negara tersebut.

Selain itu, model lain yang dikirim dari Jerman, Hungaria, dan Slovakia juga terkena dampak tarif baru ini.

Langkah Audi mencerminkan kekhawatiran industri otomotif terhadap tarif yang dapat mengganggu rantai pasokan dan meningkatkan biaya. Asosiasi Produsen Mobil Eropa (ACEA) mengkritik tarif tersebut, menyatakan bahwa hal itu merugikan konsumen dan perdagangan global.

Sementara itu, Presiden Trump menolak proposal Uni Eropa untuk pengaturan tarif nol pada barang industri, dengan alasan bahwa kebijakan perdagangan UE sebelumnya merugikan AS.

Selain Audi, produsen mobil lain seperti Jaguar Land Rover juga menghentikan pengiriman ke AS sebagai respons terhadap tarif tersebut. Langkah-langkah ini menyoroti dampak signifikan dari kebijakan tarif terhadap industri otomotif global dan potensi kenaikan harga bagi konsumen AS.(*)

METROTODAY, WASHINGTON – Pemberlakuan tarif impor sebesar 25% pada kendaraan yang diimpor ke AS yang ditetapkan Presiden Amerika Serikat Donald Trump membuat produsen otomotif menahan langkah mereka. 

Salah satunya Audi, merek mobil mewah di bawah naungan Volkswagen. Mereka memutuskan untuk menghentikan sementara semua pengiriman kendaraan ke AS.

Dilansir Reuters, kendaraan yang tiba setelah tanggal tersebut ditahan di pelabuhan AS, sementara dealer diminta untuk mengandalkan stok yang ada, sekitar 37.000 unit, yang diperkirakan mencukupi untuk dua bulan ke depan.

Model Audi yang paling terdampak adalah SUV Q5, yang diproduksi di Meksiko. Pada tahun 2024, seperti dikutip dari New Yorks Post Audi menjual sekitar 56.799 unit Q5 di AS, menyumbang lebih dari seperempat penjualan mereka di negara tersebut.

Selain itu, model lain yang dikirim dari Jerman, Hungaria, dan Slovakia juga terkena dampak tarif baru ini.

Langkah Audi mencerminkan kekhawatiran industri otomotif terhadap tarif yang dapat mengganggu rantai pasokan dan meningkatkan biaya. Asosiasi Produsen Mobil Eropa (ACEA) mengkritik tarif tersebut, menyatakan bahwa hal itu merugikan konsumen dan perdagangan global.

Sementara itu, Presiden Trump menolak proposal Uni Eropa untuk pengaturan tarif nol pada barang industri, dengan alasan bahwa kebijakan perdagangan UE sebelumnya merugikan AS.

Selain Audi, produsen mobil lain seperti Jaguar Land Rover juga menghentikan pengiriman ke AS sebagai respons terhadap tarif tersebut. Langkah-langkah ini menyoroti dampak signifikan dari kebijakan tarif terhadap industri otomotif global dan potensi kenaikan harga bagi konsumen AS.(*)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

Artikel Terkait

/