METROTODAY, LONDON – Aston VIlla berupaya keras membuka kembali peluang kecil yang mereka dapatkan menuju semifinal Liga Champions. Defisit dua gol menghadapi Paris Saint-Germain (PSG) jadi jalan terjal wakil Inggris itu saat berlaga di kandang sendiri.
Pertandingan leg 2 perempat final Liga Champions antara Aston Villa dan PSG akan menjadi laga penentu bagi kedua tim. Aston Villa, yang kalah 1-3 di leg 1 di Paris, menghadapi tantangan berat di Villa Park (kickoff 02.00 WIB).
Peluang mereka untuk lolos ke semifinal memang tipis, namun bukan tertutup. Bermain di kandang sendiri, skuad asuhan Unai Emery memiliki harapan untuk menciptakan keajaiban dan memberikan momen indah bagi fans.
Kekalahan di leg 1 pekan lalu membuat Villa membutuhkan kemenangan dengan selisih minimal dua gol untuk melaju ke semifinal. Tantangan ini jelas berat mengingat kekuatan PSG yang juga sedang dalam performa terbaiknya.
Villa menghadapi misi yang nyaris mustahil: mengejar defisit dua gol dari PSG. Rekor pertemuan kedua tim juga tidak menguntungkan Aston Villa. PSG memiliki rekor yang lebih baik melawan tim-tim Inggris, termasuk kemenangan 3-1 di leg 1.
Selain rekor pertemuan, performa terkini PSG juga patut diwaspadai. Mereka baru saja memenangkan tujuh pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi. Kondisi ini tentu meningkatkan kepercayaan diri PSG jelang leg kedua.
Salah satu kemenangan PSG terjadi di Inggris, lebih tepatnya di Anfield melawan tuan rumah Liverpool. Kala itu, PSG menang dengan skor 1-0, membuat agregat menjadi 1-1 dan menyingkirkan Liverpool lewat drama adu penalti.
Namun, Aston Villa tetap punya peluang. Akhir pekan lalu, Aston Villa menang 3-0 pada laga tandang lawan Southampton. Jelas, keunggulan di Villa Park jadi salah satu senjata Villa.
Villa memiliki rekor kandang yang sangat baik, mereka tak terkalahkan dalam 17 duel terakhir di Villa Park. Atmosfer kandang yang bergairah dari para pendukung setia bisa menjadi faktor penentu.
Villa Park telah menyulitkan klub-klub Eropa berpengalaman di Liga Champions musim ini. Bayern Munchen dan Juventus gagal meraih kemenangan di kandang Aston Villa tersebut dalam fase league. Bahkan, Bayern dipaksa menelan kekalahan 0-1 (3/10/2024).
Aston Villa juga mencatatkan streak menang dalam tiga laga kandang terakhir di Eropa. Mulai dari mengalahkan Bologna FC (23/10), Celtic FC (30/1), dan Club Brugge (13/3). Tantangan besar bagi The Villans –sebutan Aston Villa– untuk membidik streak keempat atas PSG.
’’Kami akan menikmati Selasa malam (dini hari nanti WIB) di Villa Park. Itu bakal jadi malam yang spesial bagi fans kami, bagi kami juga. Kans kami untuk comeback di laga ini masih terbuka,’’ sesumbar Emery seperti dilansir dari Birmingham Mail.
Faktanya, sejak musim 2019–2020, belum pernah ada klub Premier League yang mampu mencatatkan comeback dari defisit dua gol di Liga Champions.
Di kubu tim tamu, Pelatih PSG Luis Enrique menegaskan tidak akan main aman di Villa Park. Menurut pelatih yang akrab disapa Lucho tersebut, mempertahankan keunggulan hanya bisa dilakukan dengan cara menyerang.
’’Kami akan mencoba sesuatu yang baru dengan terus menyerang. Dengan target sama, memenangi laga. Meski begitu, aku tahu, mengalahkan mereka (Aston Villa) di kandang mereka akan sangat sulit,’’ tuturnya.
Selain itu, Aston Villa juga punya beberapa pemain yang bisa menjadi pembeda. Marcus Rashford diharapkan bisa berada pada level terbaiknya. Marco Asensio punya pengalaman bermain pada laga-laga sulit di Liga Champions dan diharapkan bisa banyak membantu Aston Villa. (*)
PERKIRAAN PEMAIN
Aston Villa (4-2-3-1):Â 23-Emi Martinez (g); 2-Cash, 4-Konsa, 14-Pau Torres, 12-Digne; 44-Kamara, 8-Tielemans; 27-Rogers, 7-McGinn (c), 9-Rashford; 11-Watkins
Pelatih:Â Unai Emery
 Paris Saint-Germain (4-3-3): 1-Donnarumma (g); 2-Hakimi, 5-Marquinhos (c), 51-Pacho, 25-Nuno Mendes; 87-Joao Neves, 17-Vitinha, 8-Fabian; 14-Doue, 10-Dembele, 7-Kvaratskhelia
Pelatih: Luis Enrique
–
Jadwal Leg 2 Perempat FInal Liga Champions
Rabu, 16 April 2025
02:00 WIB – Aston Villa vs PSG
02:00 WIB – Borussia Dortmund vs Barcelona